BAB III
ADAT ISTIADAT DAERAH BOLAANG MONGONDOW
I. IDENTIFIKASI
A. LOKASI DAN LINGKUNGAN ALAM.
1. Letak dan keadaan geografis.
Daerah Tingkat II Bolaang Mongondow terletak diantara B.T. 123° - B.T. 124o dan L.U. 0.30 - L.U. 1 dengan luas seluruhnya 7600 km2.
Batas wilayah :
Sebelah Utara berbatasan dengan laut Sulawesi
Sebelah Selatan berbatasan dengan laut Maluku
Sebelah Timur berbatasan dengan Kabupaten Minahasa.
Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Gorontalo
Iklim :
Iklim di daerah Bolaang Mongondow adalah iklim basah. Curah hujan tahunan berkisar 1662 mm s/d 2752 mm setahun.
Curah hujan tertinggi jatuh pada bulan Januari dan Februari, yakni 100 mm/bulan. Iklim basah mulai pada bulan Nopember s/d. April rata-rata berkisar 60 - 100 mm/bulan. Hujan yang minim yaitu pada bulan Agustus dan September. Angin basah yang mengandung banyak air hujan, bertiup mulai pada bulan November s/d Maret, membahasahi pantai Utara sampai pedalaman daerah Bolaang Mongondow. Pantai Selatan dibasahi hujan karena pengaruh angin Timur. Adakalanya pula sebagaian dari daerah pedalaman pada musim-musim angin Timur dapat dibasahi dalam keadaan yang minim (kurang dari 60 mm/bulan), yaitu pada bulan Mei s/d Oktober. (Monografi Kabupaten Dati II Bolaang Mongondow). Pengaruh kedua
76