Halaman:Kota Jogjakarta 200 Tahun (1956).pdf/81

Dari Wikisumber bahasa Indonesia, perpustakaan bebas
Ada masalah saat menguji baca halaman ini

Pasukan Gerilja kita masuk kota,

Sri Sultan Hamengku-Buwono IX dengan wakil2 P.B.B. mengatur penarikan tentara Belanda.